Berikut ini adalah penjelasan tentang RADAR dalam Kamus Istilah Meteorologi
Singkatan dari Radio Detecting and Range. Instrumen elektronik yang digunakan untuk mendeteksi objek (misalnya awan, hujan) dengan kemampuannya menerima pancaran gelombang radio yang dikembalikan dan yang dihamburkan kembali oleh objek yang menerima pancaran gelombang radio dari radar. Radar terdiri atas beberapa komponen. Komponen utamanya adalah : modulator dan antenna. Modulator menghasilkan pulsa radio dan dipancarkan melalui antenna. Gelombang radio yang dipancarkan tersebut mengenai target, misalnya awan, dan target memantulkan sebagian gelombang radio yang diterima ke antenna radar yang kemudian diperbesar oleh radio penerima dan diperagakan pada layar. Gambar pada layar tersebut dinamakan “ekho”. Terangnya ekho menunjukkan sifat fisis target. Ada dua jenis ekho, yakni ekho meteorologi dan ekho nonmeteorologi. Ekho meteorologi adalah pantulan gelombang radio dari unsur dan fenomena meteorologi, misalnya dari awan, hujan; sedangkan ekho nonmeteorologgi adalah pantulan gelombang radio yang berasal dari bukan unsur dan fenomena meteorologi, misalnya puncak gunung, gedung-gedung. Radar cuaca umumnya menggunakan gelombang radio dengan panjang gelombang 10 cm, 5 cm, 3 cm, atau 0,86 cm. Radar mutakhir menggunakan gelombang mikro (micro wave) yakni gelombang radio yang panjang gelombangnya antara 1 dan 23 cm atau frekuensi antara 50.000 dan 1300 Megacycle/detik.