Daftar peribahasa dalam bahasa Indonesia, halaman 14

Peribahasa bahasa Indonesia, halaman 14.
Daftar peribahasa bahasa Indonesia

Bagai kacang direbus satu

Kegirangan karena mendapat untung.

Bagai kacang direndang

Suara yang tak putus-putus (tak…

Bagai kain menunjukkan corak bangsanya

Rupa dan gaya seseorang menunjukkan…

Bagai kambing dalam biduk

Sangat ketakutan.

Bagai kambing dihalau ke air

Orang yang enggan melakukan suatu…

Bagai kambing dijunjung

Jerit pekik orang yang penakut.

Bagai kambing dimandikan pagi

Orang yang enggan melakukan suatu…

Bagai kambing harga dua kupang

Tingkah lakunya seperti anak-anak.

Bagai kambing lepas ke parak

Dapat memilih sesuatu sesuka hati.…

Bagai kambing menanduk bukit, tanduk patah bukit tak runtuh

Pekerjaan yang sia-sia dan justru…

Bagai kapak naik cerana

Tidak pada tempatnya; kurang cukup…

Bagai kayu lempung, ditebuk kumbang tembus-menembus

Orang yang lemah dan mudah…

Bagai keli kena ketuk

Bersungut-sungut (menggerutu) tanpa tentu ujung…

Bagai kelip-kelip terbang malam

Rahasia yang tidak dapat disembunyikan.

Bagai keluang bebar petang

Ramai-ramai berkerumun; suka hidup beramai-ramai.…

Bagai kerakap tumbuh di batu

Hidup dalam kemelaratan. (kerakap =…

Bagai kerbau runcing tanduk

Orang yang sudah terkenal kejahatannya.

Bagai kinantan hilang taji

Tidak berharga lagi.

Bagai kuau mengigal

Kehebatan dari rupa seseorang. (kuau…

Bagai kucing dengan panggang

Dapat menimbulkan suatu hal yang…

Bagai kucing dibawakan lidi

Sangat ketakutan.

Bagai kucing kehilangan anak

Kehilangan akal; bingung.

Bagai kucing lepas senja

Sukar dicari; merasa senang.

Bagai kucing menjemput api

Yang dikehendaki tidak tercapai, sementara…

Bagai kucing takut akan balur

Lelaki yang takut pada perempuan.

Bagai kucing tidur di bantai

Hidup senang dan mewah. (bantai…

Bagai langau mengerumuni bangkai

Kerumunan orang ramai, namun senyap…

Bagai lebah menghimpun madu

Sangat rajin.

Bagai lepat dengan daun

Benar-benar sesuai.

Bagai limau masam sebelah

Hukuman atau pertimbangan yang kurang…

HomeSearchBookmarkShare